www.izzuka.com

#20 Lanjutan Teras Tulisan: Keanehan dan Konsekuensi

Keanehan

          Sama halnya dengan daya pikat manusiawi, kata "keanehan" pun tidak mempunyai pemahaman yang sama bagi setiap orang. Setiap orang akan memberikan pengungkapan masing-masing tentang sesuatu yang tak sesuai nilai dengan nilai yang dianut seseorang yang dianggap aneh.
         
         Karena sulit menguraikan apa itu keanehan, kita hanya bisa memberi contoh, misalnya;

✓ Orang menggigit kucing, cukup aneh dalam dunia jurnalistik.
✓ Orang tak punya kaki memimpin beberapa perusahaan besar.
✓ Orang loncat dari gedung tingkat 6, hanya cedera patah 1 tulang rusuknya.
✓ Sopir taksi online mahir 10 bahasa daerah, jadi bisa mudah berkomunikasi dengan para penumpang dari 10 daerah tersebut.
Dan sebagainya.

          Kita mengetahui sesuatu itu aneh atau lain dari kebiasaan orang apa tidak, dari; 

respon masyarakat jika mendengar berita tersebut, berupa ungkapan-ungkapan seperti, "Wow. ..", "Kok bisa begitu ya ...", "Gilak bener ...", dan lain-lain.

Konsekuensi

          Suatu peristiwa, gagasan atau permasalahan akan punya daya tarik yang besar jika ketiga hal tersebut berdampak (berkonsekuensi) luas bagi kehidupan manusia.
          
          Contoh,

✓ Penemuan obat pembasmi hama hewan penggerek pada segala tanaman oleh peneliti, sehingga bisa membangun taman gantung di dalam kota.
✓ Air bawah tanah di kota Jakarta, tercemar zat merkuri.
Dan sebagainya.

        Yang kesemuanya itu memberikan konsekuensi luas, bahkan sangat fundamental terhadap peri kehidupan manusia di suatu zaman, sekarang, atau esok, di sini atau di tempat lain.

          Sampai di sini, demikianlah hal-hal yang dapat membangkitkan ketertarikan perhatian, berupa 
  • kebaruan, 
  • kedekatan, 
  • cuatan, 
  • daya pikat manusiawi, 
  • keanehan 
  • dan konsekuensi. 
          Hal-hal tersebut akan memungkinkan; 
  • penemuan paragraf yang menarik 
  • pada penuangan isi Teras yang memukau
  • jalan cerita yang teratur
  • bahasa percakapan yang akrab
  • dan dengan estetika gaya bahasa yang indah.

***

Mau belajar menulis Feature - Berkesan Dibaca via daring (online), ikuti tahapannya, TAP /KETUK > di bawah ini:

Atau, mau belajar menulis Feature - Berkesan Dibaca  via luring (offline), beli saja bukunya, TAP /KETUK > di bawah ini:
Buku Menulis
Feature

Berkesan Dibaca - __k


Mau Belajar Ilmu Syar'i dengan Menuliskannya, mudah, sedikit demi sedikit, dan saban hari, TAP /KETUK > di bawah ini:
WhatsApp Salafy Asyik Belajar dan Menulis


Atau, hanya mau baca postingan-postingan Belajar dan Menulis? Tanpa berdialog, komentar dan ngobrol. Ikuti /follow saja Channelnya TAP /KETUK > di bawah ini:

Channel WhatsApp

Sederhana itu Lebih - Less is More. Desain bukanlah menambah-nambah biar berfungsi, tetapi desain adalah menyederhanakan agar berdaya guna.
Produk

Online Shop
Buku, Peranti belajar,
dan sebagainya



Misi


Fakta
Ciri Khas Artikel



F A Q (Frequently Asked Questions)
Pertanyaan yang sering diajukan

Silahkan chat dengan tim kami Admin akan membalas dalam beberapa menit
Bismillah, Ada yang bisa kami bantu? ...
Mulai chat...